NU Bangil Online – Bertempat di Yayasan LPM Walisongo Gempol, MWCNU Gempol melaksanakan peringatan harlah NU ke-97 dengan rangkaian kegiatan istighotsah kubro dan pemberian ijazah bihadroti robbal bariyyah dari almaghfurlah KH Tamim Romli yang disampaikan langsung oleh KH. Sholeh Qosim wakil ketua LTM PBNU pada Ahad pagi (8/3).
Acara yang dikoordinir oleh LDNU dan LTMNU MWC NU Gempol ini dihadiri oleh warga nahdliyin se-Gempol. Dari catatan panitia, acara ini dihadiri tidak kurang dari 1.000 jemaah yang hadir sejak pukul 07.30 hingga selesai pukul 11.30 Wib.
“Alhamdulillah acara istighotsah ini berjalan lancar dan khidmad, ini menunjukkan bahwa warga NU sangat mendukung setiap kegiatan yang ada di MWC NU gempol terutama pada harlah NU kali ini”, kata Harief Junaedi, sekretaris MWC NU Gempol.
Tampak hadir pada acara kali ini pengurus cabang NU Bangil, KH Abdur Rokhim, rais syuriyah, H. Abd. Rouf Ashari, sekretatis, dan KH Ali Ridho, wakil rais. Dari pengurus MWC NU Gempol tampak beberapa pengurus harian, dan hadir pula dari Forkompimcam serta beberapa tokoh masyarakat.
Di akhir acara, KH M Sholeh Qosim menyampaikan bahwa Nahdlatul Ulama saat ini adalah jamiyah yang sangat mandiri. Maka beliau berpesan koin NU muktamar yang digalakkan saat ini adalah ikhtiar warga NU untuk menciptakan kemamdirian jamiyah.
Sementara itu, Lembaga Amil Zakat, Infaq dan Shadaqah Nahdlatul Ulama (LAZISNU) PCNU Bangil bersama relawannya menggalang koin muktamar NU saat giat berjalan.
“Alhamdulillah dari kotak koin muktamar NU terkumpul Rp. 8.540.000 dan akan diinfakkan untuk giat muktamar melalui PCNU Bangil”, pungkas Harief. (hrf/tedj)
