Bupati Pasuruan Resmikan ‘MBANGIL 1926’ sebagai Komunitas Gowes se-PCNU Bangil

Beji, NU Bangil Online
‘Mbangil 1926’ resmi menjadi komunitas gowes di wilayah PCNU Bangil setelah di-launching secara simbolik dengan penerbangan balon oleh bupati Pasuruan, Irsyad Yusuf, pada acara Mbangil 1926, Mancal Bareng NU Bangil, Minggu (13/09) di Graha NU Bangil, Baujeng, Beji, Pasuruan.
Dalam sambutannya, Irsyad Yusuf menandaskan acara Mancal Bareng NU Bangil tersebut merupakan salah satu kegiatan yang diinisiasi agar para kiai selalu sehat. “Kita cari olahraga yang paling pas. Dan yang paling bisa itu, ya, sepeda,” tandasnya.
Kegiatan Mancal Bareng NU Bangil yang diakronimkan menjadi Mbangil tersebut akan dijadikan agenda rutin di tingkat MWC. “Dan saya sepakat kalau turba MWC itu juga diikuti dengan mancal,” imbuhnya.
Gus Irsyad, sapaan akrab bupati Pasuruan, juga mengingatkan kepada para peserta gowes untuk selalu menjaga diri dan keluarga dari bahaya Covid-19. Sebab menurutnya, sampai hari ini penyebaran virus corona masih belum terkendali.
Pemilihan Mbangil 1926 sebagai komunitas gowes, masih menurut Gus Irsyad, bukan tanpa preseden. Salah satu nama yang sempat diusulkan oleh Gus Wildan adalah Bagong. “Tapi langsung kulo camplak. Bagong itu Barisan Goes Ompong,” guyonnya, disambut tawa hadirin.
Dengan berbagai pertimbangan, akhirnya Mbangil 1926 dipilih sebagai nama komunitas gowes baru di PCNU Bangil. “Kita juga menghilangkan akronim Bangil itu Mbah-e wong angel. Kita ganti menjadi Mancal bareng NU Bangil,” jelasnya, diringi tepuk tangan para peserta. (bee/tedj)