Beji, NU Bangil Online
Sebagai salah satu upaya peningkatan capacity building di level internal kepengurusan, Pengurus Ranting IPNU-IPPNU Gununggangsir, Beji, menggelar acara “Bedah Adminstrasi”, Minggu (28/07/2019) dengan menghadirkan rekan Ardi, pemuda asal Gununggangsir yang juga menjabat sebagai Sekretaris PC. IPNU Bangil.
Diawali dengan pembacaan tahlil dan maulid Dhiba’, acara yang bertempat di Aula SMP Hasan Munadi ini merupakan wujud ikhtiar untuk terus meningkatkan kualitas SDM kader dan memotivasi mereka agar istiqamah dalam berposes dan berjuang menyebarkan ajaran Islam Ahlussunnah wal Jama’ah.
Bedah administrasi yang digelar mulai pukul 07.50 pagi ini berangkat dari kesadaran teoritis, bahwa eksistensi sebuah organisasi sangat bergantung pada tiga pilar yang saling menguatkan satu sama lain. SDM yang baik, tata kelola organisasi yang tepat, serta proses pergerakan organisasi, yang merupakan pengejawantahan dari aktualisasi visi-misi menuju capaian output yang diprogramkan.
Selain itu, secara praktis, acara ini dianggap mampu mengantarkan para kader untuk tanggap dan sigap saat mengemban amanah di luar ranah kepengurusan. “Bedah administrasi tahun lalu itu sangat bermanfaat dan penting, karena ada beberapa kader dari IPNU-IPPNU Gununggangsir yang menjadi operator Situng di Kabupaten Pasuruan tahun 2019 ini,” tulis Ricky Widia Pratama dalam press release acara. “Mereka disuruh membuat berita acara hasil rekapitulasi suara se-Kabupaten Pasuruan. Dan mereka dapat tugas seperti itu tidak merasa kaget, karena kader-kader ini sudah terbiasa ber-administrasi di IPNU-IPPNU Gununggangsir,” tambahnya.
Pada akhir sesi pemaparan materi dan diskusi, rekan Ardi mengaku bangga karena para peserta sangat antusias, terutama dengan berlangsungnya dialog yang dinamis antar peserta dan pemateri. “Peserta bedah administrasine jos-jos, arek-arek peserta akeh sing wani ngomong,” ujarnya dalam bahasa Jawa yang khas.
Acara yang ber-tagline ‘Menolak Dungu Administrasi’ ini diidealisasikan sebagai modal untuk suksesnya perjalanan kepengurusan. Harapannya, kader-kader IPNU-IPPNU benar-benar melek administrasi dan bisa diamalkan pada masa-masa mendatang. Acara ini lalu diakhiri dengan doa dan foto bersama. (tedja/bee)
